Kamis, 01 Juni 2017

Diagram Venn

Nama: Alfian wicaksono
Npm : 10516567
Kelas: 1PA08

Haloo ketemu lagi di blog saya, kali ini saya menulis tentang diagram venn
Pertama kali kita pastinya ingin tahu dong apa itu diagram venn? Siapa sih penemunya? Okee langsung saja Diagram venn adalah suatu cara menyatakan himpunan dengan menggunakan gambar. Cara ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang matematikawan yang berasal dari inggris. Matematikawan tersebut bernama john venn. Diagram venn dapat diartikan sebagai sebuah diagram yang didalamnya terdapat seluruh kemungkinan hubungan logika serta hipotesis dari sebuah himpunan benda ataupun objek. Berikut adalah contoh dari gambar diagram venn.

Sebuah diagram venn terdiri dari beberapa unsur. Seperti dapat kalian amati pada gambar di atas, bagian persegi panjang yang ada di bagian luar merupakan bagian yang disebut sebagai himpunan semesta. Sementara lingkaran yang ada di dalam persegi tersebut menyatakan himpunan dengan titik-titik yang menjelaskan tiap-tiap anggota dari himpunan tersebut. 
Berikut ada contoh soal dari diagram venn:

75 orang pada sebuah kampus diteliti. Di antara mahasiswa tersebut 50 orang berlangganan koran, 25 orang berlangganan majalah, dan 10 berlangganan majalah dan koran. Dengan menggunakan bantuan diagram venn, tentukan banyaknya mahasiswa di kampus tersebut yang tidak berlangganan keduanya..
Jawab:
Jika digambarkan, maka bentuk diagram vennya menjadi seperti gambar berikut ini.

Berdasarkan gambar diagram venn di atas maka banyaknya mahasiswa di kampus tersebut yang tidak berlangganan keduanya ada 10 orang.


Sekian postingan saya kali ini mengenai diagram Venn semoga bermanfaat, Terimakasih.

Senin, 29 Mei 2017

persebaran makhluk hidup berdasarkan iklim

Nama: Alfian Wicaksono
Npm  : 10516567
Kelas : 1PA08

PERSEBARAN MAKHLUK HIDUP BERDASARKAN IKLIM
pernahkah kita terfikir mengapa persebaran hewan tidak merata di setiap tempat? tentu ada faktor-faktor yang membuat flora dan fauna tidak sama dan merata di berbagai tempat. Faktor tersebut dapat berasal dari alam dan manipulasi manusia. Berikut akan saya jelaskan persebaran flora dan fauna berdasarkan faktor iklim
  • Suhu                                                                                                                                         Salah satu faktor yang berpengaruh dalam persebaran flora dan fauna adalah suhu di suatu tempat. Adapun sumber panas di permukaan bumi berasal dari sinar matahari. Pancaran sinar matahari pada dasarnya dipancarkan secara merata, namun karena ada perbedaan lintang, awan, dan ketinggian menyebabkan suhu menjadi berbeda disetiap tempat. Variasi suhu di suatu tempat memicu flora dan fauna untuk beradaptasi dengan kondisi untuk bertahan hidup. Hanya di tempat yang memiliki suhu udara yang sangat ekstrim yang tidak ditinggali flora dan fauna.

  • Kelembaban Udara                                                                                                                Faktor kelembaban udara merupakan perbandingan antara banyaknya uap air yang terkandung dalam udara. Semakin besar kelembapan udara semakin banyak uap air yang terkandung di dalamnya. Air sangat berperan penting dalam keberlangsungan kehidupan baik flora, fauna dan manusia.
  • Sinar Matahari                                                                                                                         Tumbuhan memerlukan sinar matahari sebagai sumber energi untuk proses fotosintesis. Sinar matahari  dipergunakan untuk mengubah karbondioksida dan air menjadi glukosa dengan membentuk oksigen di atmosfer. Pancaran sinar matahari yang sampai kepermukaan bumi merupakan sumber kehidupan bagi flora dan fauna di wilayah tersebut.
  • Curah hujan                                                                                                                                 Air merupakan kebutuhan pokok bagi keberlangsungan kehidupan flora dan fauna. Sumber air pada kehidupan di darat sangat bergantung dengan hujan. Perbedaan curah hujan tiap-tiap wilayah permukaan bumi menghasilkan karakteristik vegetasi dan juga menyebabkan perbedaan jenis hewan yang mendiaminya. Perlu dipahami karena tumbuhan merupaka produsen atau sumber makanan bagi fauna yang hidup di tempat itu.

·         Angin                                                                                                        

           Untuk tumbuhan, faktor angin berfungsi untuk membentuk CO2 dan memindahkan uap air dan kelembaban dari suatu tempat ke tempat yang lain. Faktor ini juga sangat berperan dalam proses penyerbukan dan penyebaran biji-bijian yang akan menjadi tumbuhan baru.

Berdasarkan kelembapannya, adapun berbagai jenis tumbuhan dapat diklasifikasikan ke dalam empat kelompok utama, yaitu:


a) Xerophyta, yaitu jenis tumbuhan yang sangat tahan terhadap lingkungan hidup yang kering atau gersang (kelembapan udara sangat rendah)

b) Mesophyta, yaitu jenis tumbuhan yang sangat cocok hidup di lingkungan yang lembap

c) Hygrophyta, yaitu jenis tumbuhan yang sangat cocok

hidup di lingkungan yang basah, seperti teratai.


d) Tropophyta, yaitu jenis tumbuhan yang mampu beradaptasi terhadap perubahan musim kemarau dan penghujan. 

Minggu, 28 Mei 2017

perkembangbiakan secara seksual dan aseksual

Nama: Alfian Wicaksono
Npm  : 10516567
Kelas : 1PA08

Perkembangbiakan  Seksual & Aseksual

Reproduksi Seksual ( Generatif )
Reproduksi seksual membutuhkan keterlibatan dua individu, biasanya dari jenis kelamin yang berbeda. Reproduksi manusia normal adalah contoh umum reproduksi seksual. Secara umum, organisme yang lebih kompleks melakukan reproduksi secara seksual, sedangkan organisme yang lebih sederhana, biasanya satu sel, bereproduksi secara aseksual.
Pada reproduksi seksual terjadi persatuan dua macam gamet dari dua individu yang berbeda jenis kelaminnya, sehingga terjadi percampuran materi genetik yang memungkinkan terbentuknya individu baru dengan sifat baru.
Pada organisme tingkat tinggi mempunyai dua macam gamet, gamet jantan atau spermatozoa dan gamet betina atau sel telur, kedua macam gamet tersebut dapat dibedakan baik dari bentuk, ukuran dan kelakuannya, kondisi gamet yang demikian disebut heterogamet.
Peleburan dua macam gamet tersebut disebut singami. Peristiwa singami didahului dengan peristiwa fertilisasi (pembuahan) yaitu pertemuan sperma dengan sel telur.
Pada organiseme sederhana tidak dapat dibedakan gamet jantan dan gamet betina karena keduanya sama, dan disebut isogamet. Bila salah satu lebih besar dari lainnya disebut anisogamet.

Reproduksi Aseksual ( Vegetatif )
Reproduksi Vegetatif adalah cara reproduksi makhluk hidup secara aseksual (tanpa adanya peleburan sel kelamin jantan dan betina). Reproduksi Vegetatif  bisa terjadi secara alami maupun buatan. Dalam reproduksi aseksual, suatu individu dapat melakukan reproduksi tanpa keterlibatan individu lain dari spesies yang sama. Pembelahan sel bakteri menjadi dua sel anak adalah contoh dari reproduksi aseksual. Walaupun demikian, reproduksi aseksual tidak dibatasi kepada organisme bersel satu. Kebanyakan tumbuhan juga memiliki kemampuan untuk melakukan reproduksi aseksual.
Reproduksi aseksual dapat dibagi atas lima jenis, yaitu :

1. Fisi
2. Pembentukan spora
3. Pembentukan tunas
4. Fragmentasi
5. Propagasi vegetatif


1. Fisi
Fisi terjadi pada organisme bersel satu. Pada proses fisi individu terbelah menjadi dua bagian yang sama.

2. Pembentukan spora
Dibentuk di dalam tubuh induknya dengan cara pembelahan sel. Bila kondisi lingkungan baik, maka spora akan berkecambah dan tumbuh menjadi individu baru, spora dihasilkan oleh jamur, lumut, paku, sporozoa (salah satu kelas protozoa) dan kadang-kadang juga dihasilkan oleh bakteri.

3. Pembentukan tunas
Organisme tertentu dapat membentuk tunas, berupa tonjolan kecil yang akan berkembang dan kemudian mempunyai bentuk seperti induknya dengan ukuran kecil. Kemudian tunas ini akan lepas dari induknya dan dapat hidup sebagai individu baru. Pembentukan tunas merupakan ciri khas sel ragi dan Hydra (sejenis Coelenterata).

4. Fragmentasi
Kadang-kadang satu organisme patah menjadi dua bagian atau lebih, kemudian setiap bagian akan tumbuh menjadi individu baru yang sama seperti induknya. Peristiwa fragmentasi bergantung pada kemampuan regenerasi yaitu kemampuan memperbaiki jaringan atau organ yang telah hilang. Fragmentasi terjadi antara lain pada hewan spons (Porifera), cacing pipih, algae berbentuk benang.

5. Propagasi vegetatif
Istilah propagasi vegetatif diberikan untuk reproduksi vegetatif/tumbuhan berbiji. Pada proses propagasi bila bagian tubuh tanaman terpisah maka bagian tersebut akan berkembang menjadi satu/lebih tanaman baru.

Sekian yang dapat saya jelaskan mengenai perkembangbiakan secara seksual dan aseksual semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan baru. Terimakasih.

efek rumah kaca

Nama:  Alfian Wicaksono
Npm  : 10516567
Kelas : 1PA08

EFEK RUMAH KACA

Rumah kaca menjadi salah satu faktor yang menjadi penyebab pemanasan globalYang biasa kita dengar adalah penyebab pemanasan global lebih besar dipengaruhi oleh efek rumah kaca.

Apa itu efek rumah kaca ?
Rumah kaca di bangun dengan fungsi menjaga panas sinar matahari di dalam ruangan. Ketika siang hari, panas matahari mampu menembus kaca, sehingga membantu proses asimilasi tumbuhan. Karena dindingnya terbuat dari kaca, maka sisa panas matahari yang di keluarkan ke atmosfer kembali memantul. Hal ini menjadikan suhu udara di dalam rumah tersebut naik dan menghangat. Bahkan radiasi panas matahari ini bergelombang pendek. Selain efek rumah kaca terjadi karena adanya kenaikan konsentrasi gas CO2 serta beberapa gas yang ada di atmosfer bumi. Adanya pembakaran minyak, batu bara, serta bahan bakar organik yang kadarnya berlebih sehingga tidak bisa di serap oleh tumbuhan dan tanah.

Proses Terjadinya Efek Rumah Kaca
Efek rumah kaca sudah tidak asing lagi kita dengar, efek rumah kaca dapat menyebabkan kerusakan pada bumi seperti memberikan dampak akibat kerusakan hutan yang terkena populasi dari efek rumah kaca, menyebarkan polusi di sekitar lingkungan, dan menyebabkan kerugian lain yang diakibatkan oleh efek rumah kaca. Dalam terjadinya efek rumah kaca, melewati beberapa tahapan seperti : Awalnya cahaya dari matahari yang keluar di pantulkan oleh dinding kaca, kemudian kembali ke angkasa. Beberapa sinarnya di serap oleh bumi yang nantinya berwujud sinar inframerah. Di dalam efek rumah kaca, terdapat gas kaca yang keluar dan membentuk lapisan yang menyelimuti bumi. Gas kaca ini berupa CO2 (karbon dioksida), metana, NOx (nitrogen dioksida), serta beberapa gas lainnya yang merupakan reaksi alamiah industri. Jika gas efek rumah kaca ini terlepas, maka partikelnya mampu naik sampai lapisan troposfer lalu membentuk lapisan yang menyelimuti bumi.
Bumi sendiri di lapisi oleh selimut yang di namakan lapisan atmosfer. Dengan adanya gas rumah kaca, akan ada partikel yang melayang di antara bumi dan lapisan atmosfer tersebut. Hal ini menyebabkan panas bumi memantul dari panas bumi yang harusnya di bawa keluar, namun panas bumi kembali masuk. Sehingga suhu bumi naik dan akhirnya menghangat. Adanya efek rumah kaca yang memantulkan panas kembali ke bumi memang menaikan suhu di dalam bumi. Pada awalnya bumi hanya menghangat saja. Namun jika terus berlanjut, bumi bukan hanya menghangat tapi juga memanas yang sifatnya mengglobal.

Akibat Dari Efek Rumah Kaca
Menggunakan rumah kaca memang sangat membantu tanaman untuk melakukan asimilasi. Sayangnya bangunan kaca yang di fungsikan untuk memantulkan panas ke dalam rumah membawa efek alamiah. Bahkan secara langsung akan mempengaruhi perubahan suhu di bumi serta pemanasan yang sifatnya mengglobal.
Global warming juga berakibat pada beberapa sektor, yakni :
  • Kenaikan permukaan air laut
  • Perubahan cuaca yang ekstrem
  • Hasil pertanian menurun
  • Mencairnya gletser
  • Kepunahan beberapa jenis hewan
Sekian penjelasan dari saya mengenai proses terjadinya efek rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global, semoga penjelasannya bisa bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua. Terimakasih.


Selasa, 25 April 2017

pp-iptek taman mini

Nama: Alfian Wicaksono
Npm  : 10516567
Kelas: 1PA08


SEJARAH PUSAT PERAGAAN IPTEK

Pada tanggal 20 April 1991, PP-IPTEK diresmikan oleh Presiden Soeharto di gedung sementara Terminal B Skylift-TMII, berlantai 2 seluas 1.000 m2. Sejumlah alat peraga telah dibuat sendiri oleh tenaga ahli dari Puslitbang KIM-LIPI, LUK BPPT, BATAN, juga sumbangan dari industri strategis dan IBM.
PP-IPTEK akhirnya menempati gedung permanen pada tanggal 10 November 1995Konsultan Perencana PT. Tripanoto Sri telah merancang bangunan seluas 24.000 m2 di atas area seluas 42.300 m2. Sejak saat itu telah tersedia sarana pembelajaran iptek yang memberi kesempatan kepada pengunjung untuk melihat dan mempelajari rahasia dan gejala alam yang diperagakan, mempelajari dengan menggunakan indera pendengar, pencium, dan peraba melalui manipulasi, operasi dan eksperimen. Melalui peragaan dan program, pengunjung diberi kesempatan untuk menjajagi fenomena dan khasanah iptek secara mandiri, keluarga dan kelompok, agar memberi inspirasi dan meningkatkan daya kretivitas dan inovasi.
Saya mendapat tugas lapangan untuk mengunjungi PP-IPTEK Taman Mini Indonesia Indah, begitu lengkapnya alat peraga yang berada di PP-IPTEK untuk semua kalangan mulai dari TK,SD,SMP,SMA dan Umum yang dapat di sentuh,dipegang, dan dimainkan secara langsung oleh kita sendiri. Di sana terdapat beberapa wahana seperti: wahana Listrik dan Magnet, Getaran dan Gelombang, wahana flu burung, wahana pandemi influenza, wahana taman jurassic dan masih banyak lagi.
Saya mencoba beberapa alat peraga yang telah di sediakan, akan saya jelaskan cara dan keterangan beberapa alat peraga dibawah ini:

RESONATOR



  • Tekanlah tombol
  • Atur frekuensi (kecepatan) putaran motor melalui “potensiometer”
  •  Perhatikan apa yang terjadi pada batang panjang?
  •  Perhatikan yang terjadi pada batang pendek
  • Atur kembali frekuensinya
  • Lalu perhatikan kembali apa yang terjadi
Keterangan: suatu benda akan mengalami resonasi jika frekuensi alamiah benda tersebut sama dengan frekuensi benda lain. Dan dalam hal ini motor berfungsi sebagai resonator. Jika frekuensi putaran motor sama dengan frekuensi batang, maka batang akan bergetar. Frekuensi alamiah untuk masing-masing batang pada alat peraga berbeda, sehingga untuk menggetarkannya dibutuhkan frekuensi yang berbeda pula.


TITIK BERAT




  •         Letakkan penumpu benda peraga pada ujung tiang dengan posisi tidur
  •         Apakah benda terjatuh?
  •        Apakah posisi benda setimbang?

 Keterangan: titik berat benda ada pada titik tumpu (di bagian tengah benda). Bila titik tumpu ini ditopang, maka benda berada pada posisi setimbang sehinga tidak jatuh.

SEISMOMETER



  •          Diam sejenak dan jangan bergerak
  •          Perhatikan grafik getaran pada layar monitor
  •         Cobalah hentakan kaki ke base
  •         Perhatikan grafik getaran pada layar monitor, apa yang terjadi?

 Keterangan: seismometer (seismograf) merupakan perangkat pengukur dan pencatat gempa bumi. Pada prinsipnya, seismometer terdiri dari bandul pemberat dan semacam pensil. Saat getaran terjadi pergerakan pensil tersebut mencatatnya dalam bentuk seismogram.

RUMAH GEMPA


Begitu simulasi dimulai, simulasi gempa awalnya hanya berupa guncangan lemah, namun semakin lama semakin keras. Saat guncangan semakin keras perabotan rumah tangga yang sudah di dekor di dalam rumah simulasi gempa tersebut berdentuman,bergoncang akibat kerasnya guncangan, simulasi berlangsung singkat akan tetapi kita bisa merasakan sensasi gempa bumi.
Selain wahana diatas disana terdapat juga wahana pandemi influenza, yaitu wahana yang membahas seputar penyakit influenza dimulai dari penyebab influenza dan penyebaran virus tersebut.
Wahana flu burung, disini kita bisa mengetahui apa itu flu burung serta cara melakukan tindakan pencegahan penularannya dan juga kita bisa mengetahui memelihara unggas secara bertanggung jawab
Cukup sekian postingan saya kali ini dengan beberapa percobaan alat peraga di PP-IPTEK, semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan. Terimakasih.


Sumber: http://ppiptek.ristekdikti.go.id/sejarah

Selasa, 21 Maret 2017

planet dalam tata surya

Nama: Alfian Wicaksono
Npm  : 10516567
Kelas : 1PA08

PLANET DALAM TATA SURYA

Planet adalah benda langit yang mengorbit atau mengelilingi suatu bintang dengan lintasan dan kecepatan  tertentu. Planet merupakan benda langit yang tidak memiliki panas dan cahaya sendiri, tetapi hanya menerima panas dan cahaya matahari.
Berikut ini urutan-urutan  planet:

1.Merkurius


Image result for merkurius


Merkurius merupakan planet terkecil dan terdekat dengan  matahari. Garis tengahnya 4.879 km, sedikit lebih besar dari garis tengah bulan yaitu 3.160 km. Merkurius tidak punya satelit, pada siang hari suhu mencapai 467 derajat celcius. Merkurius mengelilingi matahari dalam waktu 88 hari, jarak merkurius dengan bumi yaitu 92 juta km.

2.Venus

Image result for venus


         Venus planet yang  paling dekat dengan bumi yang berjarak 41,4 km. Ukuran venus pun hampir sama dengan bumi yaitu 121.000km. jarak venus dari matahari 108 juta km. Venus merupakan bintang yang paling terang cahayanya pada pagi hari, karena memiliki atmosfer yang berupa awan tebal berwarna keputihan dan dapat memantulkan cahaya matahari. Suhu udara di permukaan venus mencapai 462 derajat celcius. Venus berotasi 247 hari dan berevolusi 225 hari.


 3.Bumi



     Image result for bumi 

         

           Bumi merupakan planet ketiga yang terdekat dengan matahari dengan jarak kurang lebih 149 juta km. Diameter bumi 12.640 km. Rotasi bumi selama 24 jam. Rotasi bumi menimbulkan gerak semu  harian matahari,pergantian siang  dan malam.
Revolusi bumi menyebabkan pergantian empat musim pada wilayah diatas garis balik utara dan selatan.


4.Mars
 Image result for mars



        Planet mars berwarna kemerahan sehingga disebut planet merah. Mars mempunyai dua satelit, jarak planet mars dari matahari adalah 226,48 juta km sedangkan jarak dari bumi 150 juta km. Garis tengah planet mars 6.272 km, rotasi mars berlangsung selama 24 jam 37 menit sedangkan revolusinya 1,9 tahun. Mars tidak memungkinkan untuk kehidupan karena suhu dan tekanan udara rendah.


 5.jupiter


Image result for jupiter

Jupiter merupakan planet terbesar dalam  tata surya. Jupiter bergaris tengah 138.560 km,volume jupiter sebanding dengan 1.310 volume bumi,dengan berat  massa 318 kali volume bumi,dan gravitasi 2,6 kali gravitasi bumi. Rotasi jupiter selama 10 jam dengan kecepatan 35.000 km/jam, sedangkan untuk revolusinya cukup lama yaitu 12 tahun. Jupiter mempunyai 16 satelit.


6.Saturnus
         
Image result for saturnus

          Saturnus merupakan planet terbesar kedua dalam tata surya. Diameter saturnus yaitu 120.660 km , saturnus dikenal dengan planet bercincin karena memiki cincin yang mengitarinya. Saturnus berevolusi selama 29,46 tahun sedangkan waktu untuk rotasi yaitu10 jam 14 menit, saturnus memiliki 19 satelit.


7.Uranus


Image result for uranus

Uranus berjarak 2.875 juta km dari matahari. Diameter planet ini 51.118 km atau setara dengan 4 kali diameter bumi dengan massa 14,54 kali massa bumi, suhu bagian dalam uranus mencapai 7.000 derajat celcius dan bagian permukaannya -233 derajat celcius hingga 213 derajat celcius uranus juga memiliki cincin tetapi sangat tipis. Uranus berotasi selama 17,25 jam ,revolusinya selama 84 tahu. Arah rotasi uranus berlawanan dengan rotasi bumi. Sumbu rotasi uranus seperti gasing rebah sehingga salah satu  sisinya mengalami siang selama 24 tahun sedangkan sisi lainnya mengalami malam selama 24 tahun. Uranus memiliki 15 satelit.


 8.Neptunus

Image result for neptunus

        Planet neptunus berjarak 4.470 juta km dari matahari,merupakan planet kedelapan dalam  tata surya. Planet ini sebagian besar terdiri dari atas gas, diameter uranus 49.530 km dengan massa 17,2 kali massa bumi. Neptunus berotasi dalam waktu 16,1 jam, sedangkan revolusinya memakan waktu 164,8 tahun. Neptunus memiiki delapan satelit.


sumber: buku geografi untuk SMA/MA kelas x . masmedia

Minggu, 19 Maret 2017

cerita rakyat

Nama: Alfian Wicaksono
Npm : 10516567
Kelas: 1PA08


Cerita rakyat: Cerita rakyat merupakan suatu kisah yang diangkat dari pemikiran fiktif dan kisah nyata, menjadi suatu alur perjalanan hidup dengan pesan moral yang mengandung makna hidup dan cara berinteraksi dengan makhluk lainnya. Jenis-Jenis Cerita rakyat pun banyak seperti Cerita Binatang, Cerita Asal-Usul (Legenda), Cerita Pelipur Lara, Cerita Jenaka.
          Pada kesempatan kali ini,saya mengambil cerita rakyat yang berjudul “Burung Yang Pincang”  dari Sulawesi Utara.

Burung Yang Pincang



Image result for burung yang pincang



        Di sebuah tepi hutan tinggallah seorang kakek bersama cucunya yang berumur 10 tahun yang bernama koko.
Karena mereka berdua sudah tak punya siapa-siapa lagi. Nenek koko maupun orangtua koko, semuanya  sudah lama meningal karena sakit. Karena koko sejak kecil memiliki cacad fisik,yakni kakinya pincang. Namun dia sangat rajin membantu kakeknya.
          Setiap malamnya,kakek selalu menceritakan kepada koko tentang pengalamannya pergi ke hutan, kakek sering bertemu dengan banyak binatang di hutan, sedangkan koko tidak punya kawan, koko pun ingin berkawan dengan semua binatang itu.
Di suatu hari persediaan makanan sudah habis. lalu memangil koko.
“koko,makanan kita sudah habis,sudah saatnya kakek harus mencari buah-buahan dan dedaunan di hutan,kakek juga perlu kayu bakar,kakek akan ke hutan besok pagi.” Kata kakek
“oh begitu, ya, kek? Kalau begitu aku ikut kakek ya!” dengan penuh semangat.
“tidak, koko, kau masih kecil. Belum saatnya kau mengenal hutan.tak sembarang anak kecil boleh ikut, kalau kamu benar-benar kuat,dan sudah dewasa, boleh saja.” Ujar kakeknya lagi
Kakeknya tidak sanggup mengatakan bahwa sesungguhnya  mengkhawatirkan kaki koko yang pincang itu.
Koko sangat kecewa hatinya,seperti biasanya kakek yang selalu menceritakan tentang binatang-binatang penghuni hutan itu. Rasa ingin tahunya pun bertambah besar.
Malam itu pun koko mengimpikan hal tersebut,ia sangat bergembira bisa bertemu dengan binatang-binatang yang nampak indah dan menawan. Ketika koko terbangun dari tidurnya yang indah itu.
“ah,hanya mimpi,” kata koko menyesali.
Setelah itu ia tidak bisa tidur lagi
“ah,kalau saja aku boleh ikut kakek,betapa senangnya,” dalam hati koko
          Pagi pun tiba,koko yang bangun lebih dahulu dari kakeknya,ia juga mulai mengemasi barang-barang yang hendak dibawa ke hutan
Ketika kakek bangun ia pun heran melihat cucu nya yang sudah rapi dan bersih
“koko,cucuku. Tumben kau bangun pagi.” Kata kakek sambil tersenyum
“kek,aku ingin sekali ikut kakek ke hutan. Kali ini ijinkan aku, ya kek,”koko memohon dengan sungguh-
Kakek ingin menolak tapi tak sampai hati,akhirnya dengan berat hati,ia berkata,
“baiklah,koko. Kau boleh ikut,tapi sekali saja ya.”
Koko sangat gembira sekali
Setelah selesai makan pagi.mereka  berdua berangkat menuju hutan yang tak jauh dari pondok kakeknya,dari luar hutan itu sangat rindang sekali tetapi sudah semakin kedalam hutan makin gelap dan menyeramkan,tapi semua itu tak dihiraukan oleh koko karena ia sangat bergembira bisa melihat binatang=binatang yang diceritakan kakeknya. Koko semakin gembira ketika binatang itu mengeluarkan suaranya dengan sesekali koko meniru gerak gerik lucu binatang itu.
Hari semakin sore menjelang malam,koko yang masih ditengah hutan gelap itu pun tertinggal jauh oleh kakeknya. Koko menangis ketakutan semua binatang membunyikan suara  dan koko terus memanggil kakeknya
Kakek pun berusaha mencari koko namun tak tahu harus mencari kemana ia sudah berkeliling dan juga balik arah,namun tidak juga ditemukan.
Hampir seminggu kakek mencari cucunya,akhirnya ia sudah tak ada harapan lagi
          Sampai suatu hari,ketika kakek sedang di tepi hutan ia mendengar aneh seekor anak burung yang lompat dari satu pohon ke pohon yang lain.
“mooo,pooo,mooo,poooo!!”
Lama-lama kakek pun menyadari, suara burung itu mirip benar dengan kata”oppokuu,opokuu!!!” (opo: kakek)
          Lalu kakek memperhatikan burung itu,kaki burung itu pincang sama dengan kaki cucunya,koko. Akhirnya, sadarlah kakek tua itu jika burung itu adalah cucunya sendiri. Koko rupanya telah menjelma menjadi seekor burung.



sumber: Rosa Dea, Cerita Rakyat 33 provinsi dari Aceh sampai Papua, Indonesia Tera anggota IKAPI